Baca info terbaru Two Days in Nglimut yang bisa menjadi pilihan kalian dalam memilih beragam sajian mengenai berbagai berita dan update informasi yang tepat saat ini, seperti yang sudah aku sajikan pada tulisan dengan judul Two Days in Nglimut dalam kategori kalian bisa melihat lengkap dibawah ini.
Sebuah acara bernama “English Village” yang penyelenggaranya UKMF Lembaga Studi Bahasa (LSB) membuatku tertarik ikut. Waktu itu tanggal 4 dan 5 desember, di hari sabtu dan ahad. Yang membuatku tertarik juga karena tempatnya belum pernah aku kunjungi, lokasinya di tempat wisata Nglimut. Nglimut itu tempat wisata yang bisa dibilang di dataran tinggi, soalnya banyak pohon pinusnya. Disana juga merupakan tempat camping. Setelah nunggu selama satu jam-an, akhirnya berangkat juga jam 9 dan sampai disana jam 10an, tempatnya tidak jauh-jauh, masih di semarang.
Hujan gerimis menyambut. Setelah bis berhenti beberapa kali, akhirnya para penumpang –termasuk saya- turun dan jalan kaki menuju perkemahan. Nglimut itu bumi perkemahan, dan tempatnya gak ramai. Dan tetap saja, sepi-sepi menarik hati –yang penting kesannya masbro-.
Ceritanya, karena sudah ikut daftar, jadi terpaksa ataupun gak ya aku sama temenku Jauhari Irhas harus ikut acaranya. Mulai dari pembukaan, diskusi, perkenalan, pensi hingga outbond dan –tentu saja- tidur di kemah. Bertemu dengan orang baru yang ramah memang bisa jadi pengalaman yang menyenangkan. Di sana ketemu dari para pengurusnya –yang kebanyakan semesternya sama-, dan adik angkatan yang semester 3 maupun semester 1. –aku sendiri semester 5, hoho-.
Malam hari, seperti biasa, waktunya hiburan. Panitia meminta dibuat kelompok dan masing-masing kelompok itu mementaskan seni apa yang bisa dilakukan dengan bahasa arab atau inggris, yang ditentukan panitia. Aku kebagian bahasa arab, yah walaupun gak ahli disini, akhirnya dijalani saja. Tetapi, ternyata pentasku agak keren juga. Ideku sederhana, lagu ‘padamu negeri’, dialih bahasa arabkan dan dinyanyikan bersama. Lagunya pas, dan dipuji panitia.. wkwk
Hari kedua, Ahad 6 Desember 2015, setelah sarapan –kalo gak salah-, peserta dan panitia berkumpul untuk senam bersama. Senam kali ini –anak muda biasanya bilang- gokil. Di awal nampak biasa saja, tapi akhirnya peserta yang kocak dipanggil kedepan, buat jadi instruktur. Karena masih amatir dan kocak itu tadi, akhirnya lagu apapun jadi lagu senam. Mulai dari lagunya Michael Jackson sampai lagu I’m Yours punya siapa itu aku lupa.
Gerakan-gerakan konyol jadi menu utama. Karena itu juga senam jadi berisi keceriaan. Karena unik, diambil videonya juga –lumayan tuh kalo diupload di Youtube-.
Masih diwaktu pagi, setelah senam, acara dilanjut dengan pergi ke tempat wisata nya. Ada beberapa opsi, dan yang dipilih itu yang paling dekat aja. Ada dua tempat yang bisa sekaligus disambangi, pertama tempat pemandian air panas Gonoharjo, kedua air terjunnya.
Di tempat pemandian air panasnya masih kelihatan sepi. Ya karena kami termasuk datang pagi-pagi, dan juga hari tak begitu bercuaca cerah. Di sana aku sempat bisa mengambil gambar-gambar diriku. Di sana juga aku mendapatkan wawasan baru tentang banyak hal di sana. aku sesekali bertanya kepada pemandu, pak Imam. Walau begitu, beberapa pertanyaanku tidak mendapat jawaban yang pasti. Misal tentang sejak kapan dibuka menjadi tempat wisata. Orang-orang disana tidak tahu sejak kapan dibuka menjadi obyek wisata umum. Semua berjalan begitu saja.
Air terjun disana bagus, namanya air terjun curug benowo. Sayangnya ketika aku sampai disana, sampah-sampah berserakan. Beginilah kalau didikan kita gagal, baik didikan dalam masyarakat, keluarga, teman sebaya dan juga sekolah. Ketika tempat itu semakin rusak mungkin orang-orang baru akan berpikir.